Rafael Benitez dan Lampard Beda Nasib

Rafael Benitez dan Lampard Beda Nasib

Rafael Benitez selaku pelatih tim Chelsea, merasa yakin bila kesuksesan tidak dapat dicapai dengan cepat di Inggris dan mereka harus mengembangkannya sehingga mampu untuk bertahan lama. Pernyataan itu ia sampaikan setelah posisi pelatih asal Spanyol terancam karena dinilai gagal membawa The Blues, julukan Chelsea, bangkit setelah gagal di Liga Champions. Setelah awal yang lambat, kini Benitez boleh dibilang tengah mendatangani kesuksesan setelah mampu mengamankan posisi Chelsea pada tiga besar klasemen sementara Liga Premier Inggris sekaligus meraih satu tiket Liga Champions musim depan.


chelsea-rafael-benitezRafael Benitez selain itu juga berhasil membawa Chelsea ke babak final Europa League kontra Benfica. Akan tetapi mantan pelatih Liverpool mengingatkan bila dirinya mendapatkan lebih banyak waktu lagi maka ia bisa mencapai sukses yang lebih banyak lagi.  Benitez mengatakan jika Inggris berbeda seperti negara lainnya. Masyarakat dan sepak bola di Inggris bergerak dengan cepat, semua orang menginginkan kemenangan pada hari pertama mereka bekerja, Ketika ia memutuskan datang ke Inggris, benitez memang punya waktu selama lima tahun untuk melakukan semua yang ia pikirkan dan mengandalkan pemain muda Liverpool. Sekarang menututnya, hal itu tidak bisa dilakukannya lagi karena selalu berada di bawah tekanan.


Posisi Benitez sendiri saat ini masih terancam digeser, akan tetap sebuah trofi mungkin akan memberikan nafas bagi Benitez untuk tetap berada di Stamford Bridge musim depan. Final Europa League tidak hanya memiliki nilai bagi para penggawa The Blues, tapi juga berarti bagi Benitez untuk mengamankan kursi kepelatihannya. Sementara itu, masa depan Frank Lampard akhirnya  menunjukkan titik terang. Manajemen Chelsea  memperpanjang kontrak pemain berusia 34 tahun itu selama satu tahun. Bahkan disinyalir perpanjangan kontrak tersebut karena campur tangan Jose Mourinho.


Harian Inggris The Daily Telegraph memberitakan pengumuman kontrak baru Lampard akan dikeluarkan secepatnya. Sebelumnya Chelsea mengambil posisi tidak akan memakai lagi pemain tengah berusia 34 tahun tersebut dan posisi ini tidak berubah hingga beberapa pekan silam. Di sisi lain, Lampard sejak awal menegaskan tidak ingin pindah ke klub lain dan mantan pemain West Ham United ini sangat populer di kalangan pendukung Chelsea. Ia juga telah memecahkan rekor sebagai pemain yang berhasil mencetak gol paling banyak, ia memecahkan rekor Bobby Tambling, yang mengkoleksi 202 gol sejauh ini. Prestasi mengesankan Lampard, ditambah dengan kesediaan Lampard untuk menerima gaji yang lebih kecil, sepertinya telah membuat jajaran manajemen Chelsea berubah pikiran.


 



Source: Rafael Benitez dan Lampard Beda Nasib

No comments :

Post a Comment