Kemenangan Berarti Untuk Mancini

Kemenangan Berarti Untuk Mancini

Kemenangan berarti untuk Mancini yang merupakan pelatih The Citizens tersebut semacam penahbisan bahwa seorang Mancini belum habis dan tidak gagal total. Meski Mancini mengaku secara terbuka bahwa timnya tidak mungkin lagi mengejar perolehan poin MU, kemenangan atas MU bukti sahih seorang Mancini cerdik dalam meracik timnya. Mancini pantas disebut pelatih cerdik. Bagaimana tidak. Sejak 41 tahun silam (1972), belum ada manajer Man City yang mampu memberikan dua kemenangan beruntun di Old Trafford di ajang Liga Inggris kecuali Mancini.


Pada 1972, Malcolm Allison berhasil mempersembahkan kemenangan beruntun untuk Man City atas MU di ajang Liga. Strategi mantan pelatih mc-white-logoyang mengantarkan Inter Milan tiga kali juara Seri A Italia (2005/2006, 2006/2007, 2007/2008) itu menyimpan Sergio Aguero pada babak pertama dan baru menurunkan menantu Diego Maradona itu di babak kedua, berjalan sesuai skenario yang diinginkan Mancini. Aguero menjadi mimpi buruk MU dengan mencetak gol penentu kemenangan Man City pada menit ke-78.


Masuk menggantikan Samir Nasri pada menit ke-71, Aguero hanya butuh tujuh menit untuk memaksa kiper MU David de Gea memungut bola dari gawangnya. Man City menyudahi perlawanan sengit MU dengan skor akhir 2-1. Sebelumnya, MU dan Man City sempat bermain imbang 0-0 pada babak pertama. Pada babak kedua, James Milner mencetak gol pada menit ke-51 untuk keunggulan sementara Man City. Namun, gol Milner tersebut tidak bertahan lama setelah pemain belakang Man City Vincent Kompany mencetak gol bunuh diri pada menit ke-59. Skor imbang 1-1 sempat mencuatkan asa MU untuk mempermalukan Man City.


Namun, sayang, gol Aguero pad menit ke-78 menjadi mimpi buruk bagi Wayne Rooney dkk. Mancini juga berani bermain terbuka menghadapi MU, meski tampil di markas The Red Devil alias Setan Merah. Permainan dengan tempo cepat diperagakan Aguero dkk saat meladeni kengototan MU untuk mengalahkan saudara mudanya itu. Bermain cepat dengan tetap memfokuskan barisan pertahanan untuk disiplin menjadi pilihan tepat Mancini. Jika saja Mancini bermain ala sepak bola Italia dengan catenaccio, sepak bola gerendel yang lebih menekankan pertahanan, belum tentuThe Citizens mampu mengalahkan MU di kandang.


 



Source: Kemenangan Berarti Untuk Mancini

No comments :

Post a Comment