Barcelona Termotivasi Kejayaan Tahun 2009

Barcelona saat itu menaklukkan FC Hollywood 4-0 pada leg pertama perempat final Liga Champions Eropa. Target itu bisa saja direalisasikan Messi cs, ditambah El Azulgrana akan menjadi tuan rumah leg kedua semifinal Liga Champions di Camp Nou, Rabu (1/5) atau Kamis (2/5) dini hari WIB. Barcelona dijamin akan memanfaatkan seluruh kelebihan untuk mengulang sejarah itu. Barcelona memang sangat superior tahun 2009.

Pemain tengah Bayern Franck Ribery bahkan sampai menilai pertemuan pertama mereka saat itu sebagai momen terpahit yang pernah dialami FC Hollywood. Mereka tidak percaya diri dan selalu diselimuti rasa pesimistis. Hasilnya, anak asuh dari Jupp Heynckes tidak mampu tampil dengan sempurna. Hal sama diungkapkan mantan Pelatih Bayern Franz Beckenbauer.

Legenda bola sepak Jerman tersebut bahkan sampai mendeskripsikan peristiwa April 2009 itu sebagai sebuah pemandangan paling mengerikan yang pernah dia lihat. Cerita menakutkan dari Ribery dan Beckenbauer memang bukan isapan jempol belaka. Saat itu, semangat juang yang ditunjukkan para pemain Barcelona sangat tinggi. Lionel Messi yang disokong umpan-umpan tepat Samuel Eto’o dan Thierry Henry tampil sangat gemilang. Penyerang yang meraih empat gelaran FIFA Ballon d’Or itu berjaya membukukan dua gol (menit ke 9 dan 38).

Bagi Barcelona, ​kejayaan 2009 merupakan harta karun yang berharga. Kini, mereka tinggal menggali dan mempelajari artifak yang terkubur selama tiga tahun itu. Sebab, dengan menelaah naskah masa lalu, asa positif El Azulgrana sekurang-kurangnya boleh menyala. Mungkin, mengakali defisit 4-0 sudah seperti mencari empat semut jantan dalam sebuah rombongan semut selama 90 menit. Tapi, hal itu tidak mustahil dilakukan. Faktanya, salah satu pasukan Sepanyol, Deportivo La Coruna berjaya mengalahkan AC Milan 4-0 pada leg kedua pada putaran tahun 2003/2004 di Estadio Riazor. Padahal, Deportivo kandas 1-4 dari I Rossoneri, gelaran Milan, pada leg pertama di San Siro.

Jika Barcelona boleh menepis keraguan dan berjaya menjadi sang finalis, El Azulgrana akan menjadi salah satu pasukan yang mampu membalikkan defisit terbesar. Berdasarkan catatan dari agen SBOBet terpercaya,  untuk saat ini rekod membalikkan defisit terbesar masih dipegang Deportivo. Selain Iniesta, Messi juga tidak memelihara asa pesimis. Penyerang yang dominan menggunakan kaki kidal itu yakin pasukannya akan mampu tampil sangat baik.

Source: Barcelona Termotivasi Kejayaan Tahun 2009